UNTUKMU, YANG LEBIH MEMILIH PERGI

Mungkin aku memang sudah tak ingat bagaimana kita pertama bertemu, ah yang benar saja kita bertemu saat kita masih sama-sama polos dan lugu
Belasan tahun tentu bukan waktu yang singkat, hal itu membuatku cukup mengetahui semua tentangmu
Kebersamaan kita sejak dulu menghapuskan sekat antara aku dan kamu
Lalu kita beranjak remaja, melewati kisah hidup masing-masing termasuk cinta
Aku dengan kisahku sendiri, begitupun denganmu

Hingga akhirnya terbitlah kisah antara aku dan kamu
Entah apa yang membuatku tersadar
Perasaan itu memang tak terduga, setelah sekian lama kita bersama kini kau jadi yang teristimewa
Sahabatku sedari kecil itu membuatku berani menjatuhkan pilihan, setelah sekian lama bungkam dari kisah percintaan

Masa itu mungkin akan selalu terkenang
Ya, masa dimana kamu menjadi yang tersayang
Kau yang berani membuatku berjuang
Bertahan sekuat tenaga, mencurahkan segala perasaan, menepis semua isu yang terembuskan dan berusaha percaya kepadamu sepenuhnya
Hai, taukah kamu bahwa tidak lah mudah bagiku memberi kepercayaan?
Tapi kala itu dengan tegas aku memutuskan pilihan untuk menyerahkan semua kepadamu

Waktu bergulir begitu cepat mengisahkan semua tentang kita
Manis getir, suka duka, sekian episode dan nada cerita telah kita lewati berdua
Kenangan indah yang ada tak kalah banyaknya dengan perjuangan kita
Semakin dewasa kita semakin disibukkan dengan urusan kita masing-masing
Sayangnya, dunia kita berbeda
Ku pikir semua tak menjadi apa, toh kita masih dalam kilometer yang sama
Namun ternyata bukan itu jarak yang sesungguhnya
Kesibukkan kita yang tak sama membuat kita seperti berada pada puluhan kilometer yang berbeda

Awalnya aku yakin kita akan terus berjuang
Sebagaimana rintangan yang tlah berhasil kita taklukan
Seiring waktu kita pun seperti bumi dan bulan
Dimana kita memang tak setiap saat nampak dalam kebersamaan
Tapi sadarkah kamu, bahwa sebenarnya aku selalu ada untukmu meskipun aku tak terlihat olehmu?
Sesibuk apapun urusanku, aku masih menyediakan ruang untukmu. Meski tidak denganmu.
Kemudian aku tersadar, mungkin ini yang dinamakan hukum alam
Bukan kah ada kalanya disaat bumi dan bulan tidak bersama, di luar sana bulan sedang bersama bintang-bintang?

Setelah sekian warna yang kita miliki bersama
Perpisahan kita adalah kejadian yang tak ku sangka-sangka
Jujur, aku sempat tak percaya saat kau menyerah begitu saja
Jangan salahkan aku jika sempat yakin kau adalah jawaban atas semuanya
Bagaimanapun kita pernah bersama berjuang agar saling bahagia

Aku adalah pihak yang ditinggalkan, bohong bila ku bilang itu tidak menyakitkan
Kau takkan pernah tau apa yang kurasakan, bagaimana aku berjuang untuk bertahan
Pernahkah terpikir olehmu bahwa kau akan membuatku jatuh sedalam ini?

Ya aku memang sempat jatuh sangat dalam,
Namun kini aku sudah menata hidupku kembali
Aku berhenti menyalahkan diri sendiri
Berhenti menyalahkanmu, berhenti menyalahkan keadaan
Perlahan tapi pasti aku memaafkan semua yang terjadi diantara kita

Terima kasih telah menjadikanku jauh lebih kuat dan dewasa
Perjuangan yang ku lalui bersamamu mengajarkanku banyak hal
Hidupku tidak berhenti setelah kau memutuskan pergi
Justru hidupku yang sebenarnya baru dimulai
Kebaikan mereka yang selalu ada untukku terlalu sayang untuk diabaikan hanya karena aku sibuk merasakan sakit yang amat dalam

Kini aku sudah lebih bahagia,
Aku pun ikhlas dengan kepergianmu
Semoga kau bahagia disana
Sudah sepantasnya kau mendapat kebahagiaan yang kini tak bisa ku berikan
Meski kini penggantiku telah kau temukan, dirimu adalah sosok yang masih tak tergantikan.

Aku masih nyaman dalam kesendirian
Kini aku kembali ke duniaku, dan kamu kembali ke duniamu sendiri
Suatu hari di masa depan, aku yakin akan bertemu dengan siapa yang telah ditakdirkan
Kadang aku berharap bertemu denganmu lagi, tentu dengan sosok yang membuatku berani bertahan
Mungkin suatu hari, disaat orangtuaku telah berhasil ku bahagiakan

Untukmu yang lebih memilih pergi,
Lihatlah aku telah bahagia, sama seperti yang selalu kau pinta
Tak lupa aku pun berharap kau juga sama,
Semoga kita bahagia di jalan kita masing - masing.

I'm back!:D

holaaaa~ i'm back! haha setelah 1 semester blog ini mengalami vacuum of power akhirnya saya bisa menuliskan sepotong episode yang ada hidup saya di blog ini lagiiii :d *hah apa banget dah bahasanya-_-*

yeah kali ini saya akan mencoba berbagi kisah *kisah lho ya bukan kasih* awal cerita SMA saya. berawal dari kelanjutan pendidikan saya setelah SMP, yak saya kini duduk di bangku kelas X di suatu SMA Negeri di Kudus.

if you ever know, di akhir SMP gue *sekarang ganti bahasa* tepatnya waktu seusai UN kenal ama seseorang, mm cowok lhoh :b pinter, kayanya orangnya asik gitu, dan.. karena bagi gue cowok berkacamata itu kece *asal wajah mendukung* ya dia termasuk cowok kece. dia seangkatan ama gue. kita baru kenal setelah 3 taun kita bareng dan saat detik detik kita mau pisah! yeah mungkin ini takdir._. eh enggak ding enggak dulu gue pernah denger denger tentang dia gitu saking pinternya sampe guru ngomongin dia:| ya tapi gue kenalnya baru sekarang sih hehe. yah mungkin ini yang membuat gue berpikir "kenapa kita ketemu disaat kita berpisah?"

selama liburan akhir taun pelajaran, karena gue masih bisa dibilang pengangguran yang nggak jelas statusnya *hiks* (re:SMP udah enggak, SMA belom resmi) gue jadi rajin online tiap hari. dan kebetulan doi juga kaya gitu. maka berchatting ria lah kita di fb:| nah! dari situ kita mulai deket. kebetulan kita daftar di sekolah lanjutan yang sama dan punya idol yang sama, jadi ada topik yang diomongin tiap hari. eh nggak idol gue ding, gue sih sekedar suka aja belom sampe ngidol, sementara doi udah ngidol akut pake banget :3

mungkin yang dikata orang "dunia itu sempit" kadang ada benernya juga. yaps ternyata doi temen deket sahabat cowok gue dan sahabat cewek gue juga banyak tau tentang doi :| maka seperti tradisi biasanya, sahabat sahabat gue pun suka mojokin kalo gue dan doi ketemu baik ketemu yang disengaja maupun ketemu yang nggak disengaja kaya ketemu di masjid, lapangan, kantin ato dimana pun pokoknya ketemu yang nggak disengaja(?)

gara gara sering dipojokin sama temen, akhirnya gue males kalo ketemu doi eh tepatnya gara gara salting juga._. tapi....apalah daya gue ternyata takdir berkata lain. kita bareng! bareng woi! bareng! sumpah galau maks gue waktu pertama tau gue dan doi bareng-_- apalagi ditambah ada beberapa ekor eh beberapa orang temen yang suka mojokin gue dan doi. dan ada something wrong juga yang bikin gue makin eneg sama ini. terus gue ngerasa gue jadi kecil kaya semut setelah tau yang bareng gue siapa aja._. there are many superstar here! wrwrwr

tapi.......karena gue gabisa apa apa dan gabisa nolak kebijakan itu, akhirnya gue pasrah........gue coba jalanin semuanya....I believe that everything happens for a "reason".

sekolah gue ditunjuk sebagai satu dari 3 sekolah yang menerapkan kurkul 2013. dan sekolah gue menduetkannya dengan SKS! bisa kebayang kan kaya gimana hari-hari gue? heuheu kalo kata temen gue sih "nganti kemeluk sirahku" bener juga sih, bahkan gue dan sahabat gue jadi punya siklus harian kaya gini :
minggu -> otak masih seger gara2 abis refreshing
senin -> semangat 45 buat ngadepin pelajaran
selasa -> masih lumayan semangat
rabu -> mulai spaneng
kamis -> KEMELUK !
jumat -> otw stres
sabtu -> nah, jangan kaget kalo kalian ketemu gue stres akut, ngomongnya nglantur, dan kadang emosian juga tiap hari sabtu. karena itu emang siklusnya(?)
ditengah-tengah semester gue ngerasa berat banget emang, apalagi saat UTS. rasanya pengen pindah jurusan ato bahkan pindah sekolah-_-

disela-sela kegiatan formal kita yang padet itu, ada juga kegiatan yang gak formal kaya perayaan hut sekolah gitu. nah pas perayaan itu, ada lomba kebersihan kelas. dari situ lah gue yang awalnya nggak kuat bertahan lama disini, jadi nggak mau pisah dari sini. apa yang membuat gue kaya gitu? mungkin ini lah yang dimaksud "the miracle of menghias kelas bareng temen(?)" sampe rela 3 hari berturut-turut pulang maghrib lho! dan sejak saat itu, kita berasa bener bener kaya keluarga, solidaritas kita ngena banget! bahkan yang bikin kita paling puas, kita jadi juara 1 kelas X dan juara III se sekolah di lomba itu. Thanks Allah!:)
tapi, kalian juga pasti tau kan ada putih ada juga hitam. begitu pula keluarga baru gue ini, meskipun ada yang mm something wrong gitu, tapi gue juga sadar, namanya keluarga pasti ada yang kaya gitu, tugas kita ya buat saling ngertiin satu sama lain :))

dari salting sampe marah pernah gue rasain disini, terutama waktu gue jadi tiang yang digandulin para penggandul yang belum ngerti apa itu tanggung jawab dan menyalah artikan apa itu solidaritas wkwk

tapi yah.. akhirnya satu semester pun terlewati.... terhitung mulai 14 Juli 2013 - 21 Desember 2013. kini gue nemuin apa itu "reason" dibalik kebijakan tanggal 14 juli 2013 itu. I love you galaxy S5! semoga kedepanya kita bisa jadi lebih baik lagi ya. bisa saling ngertiin, makin solid tapi nggak menyalah artikan apa itu solid, intinya kita jadi pribadi yang +++ lagi. semoga kita masih tetep bareng terus. aku sayang kaliannnn{}

cukup segini dulu ya cerita dari gue, in sha Allah kapankapan gue bakal cerita lagi kok:D byebye:*

Tahun Pertama di SPENSAKU

Haai. Di postingan kali ini ceritanya aku mau flashback nih. Eits, bukan flashback soal mantan ya. Aku mau flashback waktu awal-awal jadi siswa di my beloved school SMP 1 Kudus. Hyukk mulai~

18 Juni 2010, merupakan salah satu tanggal yang berarti bagiku. Hari yang mennetukan nasibku ke depannya. Ya, pada hari itu adalah pengumuman penerimaan peserta didik baru di SMP 1 Kudus. Aku nekat bolos gara-gara pengen ikut liat pengumuman. Sampe gerbang SMP 1 kakiku udah gemeter gimanaaa gitu, jalan ke lapangan sambil pegangan tangan ayah kenceng bangett. Ahaha, sampe lapangan langsung dagdigdug. Sambil baca-baca mantera dalem hati, liatin pengumuman yang di tempel Daaaan…. Alhamdulillah aku diterima \(*_*)/

23 Juni 2010, hari pembagian kelas. Semua siswa dikumpulin di bangsal. Lalu di bacain namanya satu persatu sama Bp. Warsito (Alm), dan aku dapet kelas C. oke, habis dari bangsal langsung menuju kelas masing-masing. Sesampainya aku di kelas C, aku duduk di bangku belakang pojok sama Jihan. Terus kita ngobrol-ngobrol dikit, yah biasalah tanya-tanya mulai dari dari SD mana sampai tukeran nomor HP. Setelah itu pembentukan struktur organisasi kelas. Aku dipilih jadi SEKSI SOSIAL. Emangnya mukaku muka-muka cewek yang berdedikasi tinggi apa ya? Hahaha

Dandangan

Hy readers, at this time i want to share one of many culture in my lovely hometown. and this is about dandangan. Let see~
        

Dandangan bisa dikatakan semacam pasar malam yang dilaksanakan di sepanjang Jalan Sunan Kudus di setiap 10 hari menjelang Bulan Ramadhan. Dandangan sudah dilaksanakan sejak 450 tahun yang lalu oleh masyarakat yang tinggal disekitar Masjid Menara Kudus. Dandangan pertama kali dikenalkan oleh Syaikh Ja’far Shodiq atau lebih dikenal dengan Sunan Kudus, salah satu penyebar agama islam di Pulau Jawa (Walisongo). 

Hidup itu Indah

Hai readers. Kali ini saya akan menyinggung tentang “Hidup itu Indah”. Kenapa saya memilih judul ini? Karena akhir-akhir ini banyak sekali orang yang mengeluh dengan keadaan hidup mereka masing – masing. Selalu saja ada alasan untuk mereka mengeluh. Entah itu karena pekerjaan yang menumpuk, cuaca, ataupun takdir hidup mereka.

Readers, Sebenarnya, hidup itu indah. Asalkan kita pandai mengatur dan menyikapi segala sesuatu yang ada di hidup kita. Memang semua yang ada di hidup kita itu takdir. Tapi, kalau Tuhan sudah menakdirkan berarti kan itu memang yang terbaik buat kita, dan kita pasti bisa melakukannya.

Readers, ini ada beberapa permasalahan dan tips menyelesaikannya :

Tradisi Masyarakat Kudus - Ampyang Maulid

Kabupaten Kudus merupakan salah satu kabupaten di Jawa Tengah yang sebagian besar masyarakatnya dihidupi dengan usaha kretek, tak heran maka kota ini disebut dengan Kota Kretek.

Kota Kudus ini memiliki banyak sekali tradisi. Salah satunya adalah Ampyangan. Ampyangan sendiri berasal dari salah satu jenis krupuk yang terkenal pada zaman dahulu, yaitu krupuk ampyang. ampyangan ini disebut juga dengan tradisi ampyang maulid. Tradisi ini bisanya dilakukan oleh masyarakat Desa Loram Kulon Kabupaten Kudus dalam rangka memperingati hari lahir Nabi Muhammad SAW, yaitu setiap tanggal 12 Rabbi’ul Awal tahun Hijriyah.

Alamku Tak Seramah Dahulu

B

eribu – ribu tahun sudah kehidupan di bumi ini, dari zaman pra-sejarah hingga zaman modern. Yah, zaman modern dimana manusia menggunakan segala macam cara untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Terkadang, tak sedikit orang yang lupa dengan kelestarian alamnya. Hingga pada saatnya suatu isu tentang lingkungan datang.